Hasil perhitungan korelasi Rank Spearman menunjukan bahwa ada hubungan positif yang cukup erat antara body dissatisfaction dengan perilaku diet tidak sehat remaja putri sebesar rs = 0,408 yang menunjukan bahwa semakin tinggi body dissatisfaction semakin tinggi pula perilaku diet tidak sehat mereka, dan hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak Efek hubungan yang tidak sehat bisa sangat serius dan sangat mungkin untuk memicu terjadinya kekerasan fisik. Setelah mengetahui apa itu toxic relationship , ciri-ciri, dan efeknya, Anda disarankan untuk segera mencari bantuan dari terapis atau psikolog jika mengalami hubungan yang tidak sehat. Namun demikian, toxic relationship juga tak mungkin datang dengan sendirinya tanpa dipicu oleh suatu penyebab. Karena itulah kamu perlu mengetahui dan memahami apa saja yang dapat menyebabkan terjadinya toxic relationship atau hubungan tidak sehat. Berikut, 4 hal penyebab toxic relationship dalam hubungan asmara: 1. Cemburu. Orang yang jatuh cinta seharusnya memiliki perasaan percaya kepada pasangan, dan ingin menjadi versi terbaik untuk satu sama lain. Obsesi dalam hubungan percintaan juga kerap menjadikan seseorang posesif. Mereka akan tidak senang dengan ide bahwa pasangannya akan tumbuh menjadi orang yang lebih baik, dan memiliki kemandirian. Bagikan. Hubungan cinta memang tak selalu berjalan mulus. Ketahui tanda-tanda hubungan tidak sehat dan kapan sebaiknya harus diakhiri. Setiap pasangan tentu ingin memiliki hubungan yang berjalan dengan baik, serius dan berakhir bahagia. Kenyataannya, dalam menjalani hubungan, khususnya berpacaran, sering kali tidak semulus dan seindah yang 4. Cemburu. Sesetengah cemburu dalam hubungan baik-baik saja, normal pun. Walau bagaimanapun, cemburu menjadi tidak sihat apabila ia berterusan atau berlebihan. Di sisi sebaliknya, jika satu pasangan sentiasa cuba membuat pasangan cemburu, itu juga boleh menjadi tanda hubungan yang tidak sihat. 5. Bergaduh berterusan. Mindfulness dan Penerapan Mindful- Relationship dalam Membangun Hubungan yang Sehat. Salah satu konsep yang dapat diterapkan untuk membangun hubungan berpacaran yang sehat yaitu melalui konsep mindfulness. Kabat-Zinn (dalam Saraswati, 2022) mengartikan mindfulness sebagai kesadaran yang muncul melalui perhatian dengan tidak menghakimi kejadian Source: FirstCry Parenting. Cara keluar dari toxic relationship yang pertama adalah kamu harus sadar terlebih dahulu bahwa hubungan yang kamu jalani sudah tidak sehat. Berada dalam hubungan toxic hanya akan membuat fisik dan mental kamu lelah. Oleh sebab itu, kenali ciri toxic relationship agar kamu nggak terlalu lama terjebak di dalamnya. Klasifikasi toxic relationship. Yayi mengungkapkan, klasifikasi pola dalam hubungan beracun. Dalam jurnal semiotika, ada yang mengklasifikasi pola hubungan beracun, yakni: 1. Secure attachment. Jadi merasa tidak nyaman jika tidak ada dia. 2. Cemas ambivalen. Hubungan beracun berada di antara perasaan senang dan takut. Namun sayangnya, tekad itu seringkali berulang bagaikan siklus. Ada baiknya kita pelajari lebih jauh ciri-ciri siklus hubungan yang seharusnya jadi tanda peringatan — banyak yang tidak sadar kalau mereka terjebak dalam hubungan yang tidak sehat. 1. Kamu sering bertengkar tanpa sebab dan berbaikan tanpa sebab pula. bG2z7.